Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala, yang telah memberi kita nikmat waktu, kesehatan, dan rezeki. Shalawat serta salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, suri teladan dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam bekerja dan berusaha.
Jamaah yang dirahmati Allah,
Hari ini kita membahas topik yang sangat relevan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu "Menjadikan pekerjaan sebagai ibadah."
Setiap hari kita bekerja di kantor, di sawah, berdagang, menjadi guru, sopir, atau ibu rumah tangga. Tapi pertanyaannya: apakah semua itu hanya sekadar rutinitas dunia, atau bisa menjadi jalan menuju surga?
1️⃣ Bekerja Bisa Bernilai Ibadah
Islam tidak membatasi ibadah hanya dalam bentuk shalat, puasa, atau membaca Al-Qur’an. Bahkan aktivitas duniawi seperti bekerja, jika disertai niat yang benar, akan bernilai ibadah.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya amal itu tergantung niatnya, dan setiap orang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Artinya, jika kita niatkan pekerjaan untuk mencari rezeki yang halal, menafkahi keluarga, dan memberi manfaat kepada orang lain, maka pekerjaan itu menjadi ibadah.
2️⃣ Pekerjaan yang Diniatkan Ibadah Akan Menjadi Berkah
Berkah bukan hanya tentang jumlah, tapi tentang kebaikan yang terus tumbuh dan memberi manfaat.
Seorang pedagang yang jujur, seorang guru yang ikhlas, atau petani yang bekerja tanpa menipu hasil panennya semua akan mendapatkan berkah dari pekerjaannya.
Nabi Muhammad ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya Allah mencintai seorang hamba yang apabila ia bekerja, ia menyempurnakan pekerjaannya."
(HR. Thabrani)
Bekerja dengan niat ibadah akan menumbuhkan semangat amanah, disiplin, dan kejujuran, karena kita sadar bahwa pekerjaan kita sedang dinilai oleh Allah, bukan hanya oleh atasan atau manusia.
3️⃣ Pahala Dunia dan Akhirat
Jika pekerjaan kita niatkan untuk ibadah, maka hasilnya tidak hanya di dunia dalam bentuk rezeki, tapi juga pahala di akhirat.
Bayangkan: setiap langkah kaki menuju tempat kerja, setiap keringat yang menetes karena bekerja halal, bahkan setiap kesabaran menghadapi rekan kerja yang sulit semua bisa jadi catatan amal kebaikan.
Sebagaimana sabda Nabi ﷺ:
"Tidaklah seorang Muslim menanam tanaman, lalu hasilnya dimakan oleh burung, manusia, atau binatang, kecuali itu menjadi sedekah baginya."
(HR. Bukhari dan Muslim)
Begitu juga dengan pekerjaan selama memberi manfaat, akan menjadi amal jariyah.
✨ Penutup
Jamaah yang dimuliakan Allah,
Mulai hari ini, mari kita perbarui niat kita saat bekerja. Jangan jadikan pekerjaan hanya sebagai rutinitas dunia, tapi sebagai ladang ibadah dan investasi akhirat.
✔️ Niat karena Allah,
✔️ Laksanakan dengan jujur dan profesional,
✔️ Dan jadikan pekerjaan kita sebagai sarana memberi manfaat bagi orang lain.
Semoga Allah memberkahi usaha kita dan menerima setiap aktivitas kita sebagai ibadah. Aamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar